Rabu, 12 Oktober 2011

Aku dan Etong kecil


Biarkan aku juga merasa pernah duduk di pojok kelas dan ngantuk ya, Pak.. hehe.
Siang ini pengen tidur di kelas. Pengen aja, masak gak boleh?
Hemmmmm, ingin menaruh sejenak melupakan tentang PKM dan beli buku tentang Bu Yoyoh Yusroh. Pengen banget beli padahal. Sudah menggebu-gebu..
Setelah itu pergi ke komsat nyari buku juga untuk penugasan UAC.
***
Di pojok sini ternyata mengingatkanku pada Faishol Amiruddin, kakakku. Tuh kan, niat tidur di kelasnya gak jadi.
Aku ingat sekali, kami dulu kecil bersama. Bercanda bersama dan malangnya akulah orang yang suka nangis dan ngadu ke ibu. Sungguh, Etong kecil jail minta ampun. Aku juga ingat saat itu, aku menyusul dia yang sedang main, terus tanpa punya sedikitpun belas kasihan dia nyuruh aku pulang. Katanya anak cewek gak boleh mainan sama anak cowok. Dia juga sering bikin aku jengkel dengan tipuan somplak. “Eh, sil kamu kan dulu pas kecil ditemukan di jalan sama ibu”, katanya. Anak kecil mana yang tidak nangis digituin. Sekali lagi ngadu ke ibu. Ya, apa lagi yang bisa aku lakukan selain itu hihihi.
Etong kecil memang jail minta ampun, dia sering bikin jebakan di pasir yang dilubangi dan diberi rumput-rumput kemudian ditutup pasir lagi. Suer, anak kecil kaya aku diakalin sama dia mau-mau aja.
Konyolnya, kita pernah sama-sama naik ke panggung saat MI (SD). Tanya untuk apa? Kami juara, bro! Hehe. Sampe penonton terkaget-kaget karena anak dari Bapak Mas’ud dua-duanya naik panggung (prok prok prok). Ibuku yang mewakili bapakku saat itu sampai-sampai salting atau salah tingkah (dasar ibu). Masa kecil kami menyenangkan. Dan akulah orang yang suka nyuri pensil dan buku tulis hadiah milik etong kecil. Itu hadiah karena dia sering juara di kelas dan naik panggung. Etong kecil memang pintar!
***
Sekarang kita sama-sama sudah dewasa. Aku 20 tahun dan etong kecil 25 tahun. Kami selisih 5 tahun. Dan dia alumni S1 Sudan. Etong yang 4 tahun kami rindukan kepulangannya. Etong kecil yang kami sayang. ^_^
Horeeee Aku gak jadi tidur. Dan tau tidak? Aku banyak pengikutnya ternyata,, temen2 ikutan duduk pojok belakang. (Maaf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar